Haloberau.com TANJUNG REDEB- Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pemerintah Kabupaten Berau menggelar upacara di halaman SMP Negeri 3 Tanjung Redeb, Senin (29/7/2019). Bupati Berau, Muharram, menjadi inspektur upacara sekaligus membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya. Pada peringatan hari lingkungan hidup, Bupati Muharram bersama Wakil Bupati, Agus Tantomo dan jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (FKPD) melakukan gerakan tanam pohon penghijauan. Selain itu juga diserahkan bantuan kendaraan kebersihan kepada ketua RT dan penghargaan sekolah adiwiyata tingkat SD dan SMP se Kabupaten Berau tahun 2019.
Membacakan sambutan Menteri LHK, Bupati Muharram, menegaskan peringatan hari lingkungan hidup tahun ini ditandai dengan peringatan dari world health organization (WHO) tentang salah satu ancaman terbesar terhadap kesehatan manusia yaitu polusi udara. Sehingga united nation environment mengangkat tema kendalikan polusi udara (Beat Air Pollution) untuk memperingati hari lingkungan hidup sedunia tahun 2019 ini. Secara nasional menggunakan tema dalam relevansi, yaitu biru langkitku, hijau bumiku. Tema ini menggambarkan upaya untuk mengendalikan polusi udara sangat berkaitan dengan upaya untuk menata bumi menjadi lebih hijau. “Untuk mengunrangi polusi udara dari kendaraan, maka upaya upaya untuk membuat kota menjadi lebih hijau dengan memperbanyak taman kota. Membangun trotoar untuk pejalan kaki, membangun jalur bersepeda, maka upaya ini mampu mengurangi polusi dari kendaraan bermotor,” ungkapnya.
Upaya pengendalian polusi udara perlu diimbangi dengan gerakan menanam pohon untuk menambah kapasitas reduksi polusi udara. Kementerian LHK menargetkan penanaman pohon seluas 207.000 hektar pada tahun 2019 ini dan terfokus pada 16 das prioritas, 15 danau prioritas, 65 dam atau bendungan dan daerah daerah rawan bencana. Gerakan ini akan memberikan dampak yang lebih besar hika seluruh pihak berpartisipasi dengan target menanam dan memelihara 25 pohon seumur hidup. Target 25 pohon itu dapat dilakukan dengan menanam dan memelihara 5 pohon saat jenjang sekolah dasar, 5 pohon dijenjang SMP, 5 pohon jenjang SMA, 5 pohon saat di perguruan tinggi dan 5 pohon saat menikah, “Oleh sebab itu Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung program penanaman 25 pohon seumur hidup dalam rangka menjaga kualitas udara, air, tanah, serta ekosistem di bumi ini,” tandasnya.
Dalam peringatan hari lingkungan hidup Bumi Muharram memberikan penghargaan sekolah adiwiyata tingkat Kabupaten Berau masing masing kepada SD 006, SD 005, SD 014, SD 015, SD 018, SD 009, SD 010, SD 008 dan SDITIT Ash Showah Tanjung Redeb. SD 001 dan SD 002 Rinding. Sementara untuk jenjang SMP masing masing SMP 1 dan SMP 3 serta SMPIT Ash Showah Tanjung Redeb. (ed)