AdvertorialBerau

Tingkatkan Pelayanan, Dinkes Gelar Uji Kompetensi Perawat

Haloberau.com, TANJUNG REDEB – Guna meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Berau, menggelar Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Perawat, Kamis (5/11/2020). Kegiatan uji kompetensi tersebut di laksanakan di Kantor Dinas Kesehatan Berau selama dua hari, mulai tanggal 5-6 November 2020, dengan diikuti sebanyak 70 peserta dari 13 Kecamatan yang terbagi 7 kelompok.

Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi mengatakan, jabatan fungsional kesehatan didasari oleh suatu kenyataan bahwa lingkup pekerjaan jabatan fungsional memiliki cakupan yang luas, sehingga butuh pengetahuan, dan penguasaan standar teori di bidangnya masing-masing serta memerlukan penguasaan khusus secara substansial menurut tingkat keahlian pada bidang tertentu. “Pelatihan uji kompetensi ini sangat erat kaitannya dengan upaya peningakatan kualitas pelayanan kesehatan yang aman, dan bermutu bagi masyarakat. Sehingga perawat medis perlu memiliki integritas dengan adanya lisensi pelatihan,”

Manfaat lainnya memiliki sertifikasi pelatihan uji kompetensi ini, perawat medis yang telah memiliki lisensi pelatihan dapat dengan mudah mengurus surat registrasi keperawatan yang juga sebagai syarat mengurus surat izin praktek.  “Izin praktek sendiri memang basisnya yakni kompetensi. Jadi, seluruh perawat yang sudah bekerja baik di dinas, rumah sakit maupun di puskesmas sudah memiliki kompetensi, kalau tak memiliki maka tak boleh melakukan kegiatan keperawatan,” jelasnya.

Iswahyudi berharap bisa terus memfasilitasi uji kompetensi perawat setiap tahunnya. Agar para perawat yang mungkin ijin prakteknya akan habis masa berlakunya bisa diperpanjang dengan melakukan uji kompetensi terlebih dahulu. Sebab, masalah pekerjaan di masa yang akan datang akan menjadi pertimbangan untuk mengasah kemampuan di bidangnya, agar pelayanan yang diberikan ke masyarakat nantinya benar-benar sesuai dengan standar pelayanan yang telah dipersyaratkan.

Perkembangan jenis dan masalah pekerjaan di masa yang akan datang ini juga menjadi pertimbangan sehingga menutut ketajaman pemikiran kita untuk terus mengasah kemampuan sesuai bidang kompetensi kita sehingga apa yang diberikan kepada masyarakat betul-betul sesuai standar pelayanan yang telah dipersyaratkan, “ujar Rahmingrum mengingatkan. “Harapan kita dengan kegiatan pelatihan ini menghasilkan tenaga perawat medis yang memiliki integritas sesuai dengan bidangnya, agar memberikan pelayanan baik ke masyarakat,” pungkasnya. (adv)