Haloberau.com – 14 Raperda akhirnya disepakati melalui MoU peraturan daerah (Perda) 2021 oleh DPRD Berau dan Pemerintah Kabupaten Berau dalam Rapat Paripurna, Selasa (26/1/2021). Ketua DPRD Berau, Madri Pani menjelaskan terdapat 11 Raperda yang lari dari usulan Pemkab Berau, dan tiga lainya lahir dari inisiatif DPRD Berau.
“Dari 14 Raperda yang ditandatangai melalui MoU, tiga diantarnaya usulan dari DPRD. Salah satunya perubahaan Pengelolaan dan Pengusahaan Sarang Burung Walet,” jelas Mardi Pani.
Sebelas Raperda yang diajukan Pemkab Berau rincianya, Raperda perubahan ketiga atas Perda Nomor 1 tahun 2011 tentang pajak daerah. Raperda perubahan keempat atas Perda Nomor 2 tahun 2011 tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah, dimana untuk kedua Raperda tersebut diprakarsai oleh Bapenda.
Raperda penyelenggaraan penanggulangan bencana daerah yang diprakarsai oleh BPBD. Raperda perubahan kedua atas Perda Nomor 7 tahun 2015 tentang pemilihan kepala kampung, yang diprakarsai oleh BPMPK.
Raperda penyertaan modal Pemkab Berau pada PT.Indo Pusaka Berau. Raperda tentang Penyelenggaraan Olahraga. Raperda tentang Sistem Penyelenggaraan Pendidikan di Berau.
Raperda tentang perubahan Perda Nomor 7 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Raperda tentang Pembangunan Industri Kabupaten Berau tahun 2021-2041.
Raperda tentang Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Raperda tentang perubahan atas Perda Nomor 4 tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Perpustakaan dan Kearsipan.
Sedangkan untuk 3 Raperda inisiatif DPRD adalah, Raperda tentang perubahan pertama Perda Nomor 12 tahun 2004 tentang Pengelolaan dan Pengusahaan Sarang Burung Walet, Raperda Perusda Perkebunan, dan Raperda tentang Pengaturan Waralaba di Kabupaten Berau.
Raperda disahkan jadi Perda tentu harus dipatuhi bersama, dikawal penuh pelaksanaannya karena memiliki dampak nyata dalam pembangunan daerah. Berdampak untuk masyarakat luas, baik dalam perlindungan maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Raperda yang diajukan ini merupakan prioritas sebagai rambu-rambu dalam menjalankan roda pemerintahan,” Bupati Berau, H.Agus Tantomo.