BerauKaltim

Rapat Pembahasan PPKM Darurat

Haloberau.com, TANJUNG REDEB – Menindaklanjuti perubahan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat (PPKM) Darurat menjadi PPKM Level 4 Bupati Berau, Hj Sri Juniarsih mengadakan rapat evaluasi koordinasi (rakor) secara virtual alias Zoom Meeting di ruang rapat Diskominfo Berau, pada Senin (9/8).

Turut hadir dalam rakor tersebut, unsur Forkopimda, Plt Asisten I M Hendratno, dan Kepala Diskominfo, Susila Harjaka, serta diikuti seluruh Camat se-Kabuoaten Berau.
Rakor tersebut membahas tentang evaluasi acuan relaksasi dan pengetatan pada PPKM Level 4 di Berau.

Dalam arahannya, Bupati Berau menyampaikan bahwa point pemberlakuan PPKM Level 3-4 termasuk dalam point orange dan kuning. Jadi, Kabupaten Berau masuk pada PPKM Level 4.

Bupati membandingkan penerapannya pada minggu pertama penerapan PPKM level ini. Ia memgimbau kepada kepada seluruh Camat agar penurunan mobilitas dan aktivitas masyarakat ini tetap dipertahankan untuk mendorong penurunan penambahan kasus dalam minggu depan.

“Presiden meminta agar kami memantau dan mengurangi mobilitas masyarakat yang tinggi, respon cepat, ketika mendengar atau melihat kondisi masyarakat yang mgkhawatirkan, harus cepat kita tindaklanjuti,”katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, ia meminta dengan hormat kepada camat, agar melakukan testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan) dan treatment (perawatan). Dengan mengetahui orang yang positif maka bisa dilakukan isolasi dan penanganan yang tepat sehingga ada pencegahan penularan.

Selain itu, menindaklanjuti arahan Presiden agar setiap kecamatan melaksanakan isolasi terpadu di wilayahnya masing-masing.

“Di kecamatan harus kita siapkan fasilitas tempat yg memadai yang jauh dari pemukiman untuk isolasi terpadu, dan bekerjasama dengan nakes, usahakan di sana ada nakes, sarana yang memadai dan obat-obatan,” imbaunya.

Menurutnya agar bisa memantau mengurangi angka kematian, wajib bagi 13 kecamatan untuk memaksimalkan adanya isolasi terpada sehingga bisa memantau perkembangan masyarakat dalam isolasi terpadu tersebut. Untuk mengurangi penularan dan angka kematian.

“Walau di Kabupaten maksimal kalau di tingkat kecamatan tidak maksimal maka akan sia-sia usaha kita,” pungkasnya.(Pemkab Berau)